FST UDB Surakarta Gandeng – Dalam rangka mendukung pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Duta Bangsa (UDB) Surakarta bekerjasama dengan beberapa UMKM di Malang mengadakan pelatihan pembuatan keripik buah. Acara ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan para pelaku UMKM serta menciptakan produk-produk lokal yang berkualitas tinggi dan bernilai jual.
FST UDB Surakarta Gandeng : Meningkatkan Keterampilan dan Inovasi Produk Lokal
Pelatihan ini diadakan dengan tujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para pelaku UMKM, khususnya yang bergerak di bidang pangan. Dalam pelatihan tersebut, peserta diajarkan berbagai teknik dan metode pengolahan buah menjadi keripik, salah satu produk olahan buah yang saat ini sangat digemari pasar. Dengan metode pengeringan dan penggorengan yang tepat, keripik buah mampu mempertahankan rasa alami buah dan menjadi camilan sehat yang diminati oleh berbagai kalangan.
Para instruktur dari FST UDB Surakarta memberikan materi mengenai berbagai aspek penting dalam proses produksi keripik buah, mulai dari pemilihan bahan baku, proses pengolahan, hingga teknik pengemasan yang baik dan benar agar produk lebih tahan lama dan tetap berkualitas tinggi.
FST UDB Surakarta Gandeng : Mendukung UMKM untuk Meningkatkan Kualitas Produk
Kerjasama ini juga merupakan bagian dari upaya FST UDB untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia, khususnya di sektor industri makanan. Dengan meningkatkan kualitas produk melalui pelatihan dan inovasi, diharapkan UMKM mampu bersaing di pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional.
Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada manajemen usaha. Peserta diajarkan mengenai pentingnya branding, strategi pemasaran, dan pengelolaan keuangan yang efektif. Hal ini diharapkan dapat membantu UMKM dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usahanya.
Pemanfaatan Teknologi dalam Produksi Keripik Buah
Dalam era digital ini, pemanfaatan teknologi menjadi hal yang sangat penting, terutama dalam dunia usaha. Oleh karena itu, dalam pelatihan ini juga diberikan sesi khusus mengenai bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan dalam proses produksi keripik buah. Teknologi modern, seperti penggunaan alat pengeringan dengan vacuum frying, dapat meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas keripik buah yang dihasilkan.
Selain itu, pelaku UMKM juga diajarkan cara menggunakan platform digital untuk memasarkan produk mereka secara lebih luas. Dengan memanfaatkan marketplace dan media sosial, produk keripik buah buatan UMKM Malang ini dapat lebih mudah dikenal dan dijangkau oleh konsumen dari berbagai daerah.
Mengangkat Potensi Lokal Melalui Produk Unggulan
Keripik buah merupakan salah satu produk yang berpotensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, mengingat kekayaan ragam buah yang dimiliki. Melalui pelatihan ini, FST UDB Surakarta berharap dapat mengangkat potensi lokal dan memberikan nilai tambah pada produk pertanian yang ada di daerah. Dengan kualitas yang baik, keripik buah dapat menjadi produk unggulan yang mampu bersaing di pasar global.
Salah satu peserta pelatihan, Siti Aminah, pelaku UMKM di Malang, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan ini. “Dengan adanya pelatihan ini, saya belajar banyak hal baru, terutama dalam hal pengemasan dan pemasaran produk. Saya yakin setelah ini produk kami bisa lebih dikenal luas dan menarik lebih banyak konsumen,” ujarnya.
Mendorong Kemandirian Ekonomi Melalui UMKM
Kegiatan seperti pelatihan ini merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi perguruan tinggi dalam pemberdayaan masyarakat. FST UDB Surakarta terus berkomitmen untuk mendukung pelaku UMKM agar bisa lebih mandiri dan berdaya saing.
Kerjasama antara dunia akademis dan UMKM seperti ini sangat penting untuk terus dilanjutkan. Sinergi antara pengetahuan ilmiah dan praktik lapangan akan menghasilkan inovasi dan produk berkualitas yang bisa mengangkat ekonomi masyarakat.
Penutup
Pelatihan yang diadakan oleh FST UDB Surakarta bersama UMKM Malang dalam pembuatan keripik buah ini merupakan langkah positif dalam mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Dukungan dari lembaga akademis dan pemerintah sangat diharapkan agar UMKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.